TRENINFO.COM - Kepolisian Daerah Gorontalo berhasil mengungkap jaringan prostitusi online yang beroperasi di wilayah Kota Gorontalo. Pengungkapan ini bermula dari aduan masyarakat yang resah dengan aktivitas mencurigakan di beberapa lokasi.
Ipda Jalu Molan, Kasatgas Operasi Pekat Otanaha Polda Gorontalo, menjelaskan bahwa operasi penangkapan dilakukan pada hari Kamis, 27 Februari 2025. Empat orang wanita yang diduga sebagai pekerja seks komersial (PSK) berhasil diamankan dari beberapa rumah kos di Kota Gorontalo.
Keempat wanita tersebut diketahui berinisial HT (44), SR (25), DA (27), dan SS (42). Mereka diduga kuat menawarkan jasa layanan seksual melalui aplikasi MiChat dengan tarif Rp 450.000 per transaksi.
“Setelah menerima laporan dari masyarakat, tim kami segera bergerak menuju lokasi yang dicurigai,” ujar Ipda Jalu Molan pada hari Sabtu, 1 Maret 2025. “Dari hasil penyelidikan, terbukti bahwa keempat wanita tersebut aktif menawarkan diri melalui aplikasi MiChat.”
Saat ini, keempat pelaku telah diamankan di Polda Gorontalo untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Kasus ini menjadi bukti komitmen Polda Gorontalo dalam memberantas penyakit masyarakat, termasuk praktik prostitusi online yang semakin marak.
Polda Gorontalo mengimbau masyarakat untuk terus aktif memberikan informasi terkait aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar. Kerjasama antara polisi dan masyarakat sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
Komentar0