TSAoTSd7Gpr8TUz7TpriBUz6

Nenek Terjebak Banjir, BPBD Kota Tangerang Lakukan Evakuasi

Banjir melanda beberapa wilayah di Kabupaten Tangerang, Senin (3 Maret 2025). BPBD Kota Tangerang mengerahkan tim untuk mengevakuasi warga yang terdampak, termasuk seorang lansia bernama Sri Wartini, 63 tahun, yang sedang sakit. Evakuasi dilakukan dengan melibatkan personel dan perahu.

Dua regu tim BPBD Kota Tangerang dikerahkan ke lokasi banjir di Kelurahan Panunggangan Utara, Kecamatan Pinang, yang mengakibatkan 68 kepala keluarga (KK) terdampak. Selain itu, banjir juga merendam 60 KK di Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas.

Ketinggian air banjir di pemukiman warga terdampak diperkirakan antara 40 hingga 80 sentimeter. Informasi yang diterima menyebutkan bahwa banjir sudah mulai surut. Bencana ini disebabkan meluapnya Sungai Cimanceuri akibat peningkatan debit air.

BPBD Kabupaten Tangerang juga melaporkan dampak banjir di beberapa wilayah. Meluapnya Sungai Cimanceuri menjadi pemicu utama banjir di sejumlah desa, termasuk Kampung Malang Nengah, Desa Karang Tengah, Kecamatan Pagedangan.

Evakuasi Lansia

Sri Wartini, seorang lansia berusia 63 tahun, menjadi salah satu warga yang dievakuasi. Kondisi kesehatan Sri Wartini yang kurang baik menjadi pertimbangan utama dalam proses evakuasi cepat. BPBD Kota Tangerang telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan evakuasi berjalan lancar dan aman.

Dampak Luapan Sungai

Luapan Sungai Cimanceuri mengakibatkan dampak signifikan terhadap beberapa wilayah di Kabupaten Tangerang. BPBD Kabupaten Tangerang telah melaporkan hal ini melalui akun Instagram resmi mereka. Warga diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari petugas setempat.

Kerja Sama Antar Instansi

BPBD Kota Tangerang bekerja sama dengan berbagai pihak terkait dalam upaya penanganan banjir. Hal ini menunjukkan pentingnya kolaborasi antar instansi dalam menghadapi bencana alam.

Komentar0

Type above and press Enter to search.