Operator seluler di Indonesia merespon maraknya penipuan melalui SMS palsu, yang memanfaatkan teknologi fake BTS. Kejahatan ini meresahkan masyarakat dan menimbulkan kerugian. Berbagai langkah diambil untuk mengatasi masalah ini, termasuk koordinasi antar operator dan pemerintah.
Telkomsel, Smartfren, dan Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), menekankan pentingnya keamanan dan kenyamanan pelanggan. Mereka berkomitmen untuk meningkatkan sistem keamanan jaringan dan memberikan edukasi kepada pelanggan agar tidak mudah tertipu. Hal ini termasuk waspada terhadap phishing dan penipuan yang mengatasnamakan operator.
Telkomsel, dalam pernyataan resminya, mengungkapkan upaya mereka untuk meningkatkan pengamanan dan kenyamanan pelanggan, termasuk menghadapi ancaman fake BTS. Mereka juga menekankan pentingnya edukasi berkelanjutan kepada pelanggan untuk menghindari penipuan. Pelanggan diimbau untuk tidak membagikan data pribadi atau kode OTP kepada pihak yang tidak dikenal.
Indosat, menyatakan bahwa keamanan data dan privasi pelanggan merupakan prioritas utama. Mereka secara konsisten memperkuat sistem keamanan jaringan dan berkoordinasi dengan Kementerian Kominfo serta ATSI untuk mengatasi masalah ini. IOH juga mengecam keras insiden tersebut.
Smartfren, melalui Kepala Komunikasi Korporat dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, Dani Akhyar, menyatakan komitmen untuk keamanan dan kenyamanan pelanggan. Smartfren mendukung upaya pemerintah dalam memberantas penipuan ini.
XL Axiata, mengungkapkan apresiasi dan dukungan penuh terhadap komitmen dan upaya pemerintah/Kominfo untuk mengambil tindakan tegas terhadap pihak-pihak yang menyalahgunakan frekuensi radio untuk penipuan. Mereka berharap tindakan tegas ini berkelanjutan untuk melindungi masyarakat dan operator.
Rabu, 5 Maret 2025, pernyataan resmi dari beberapa operator seluler ini menunjukkan keprihatinan dan komitmen untuk mengatasi masalah penipuan fake BTS. Koordinasi dan edukasi kepada pelanggan menjadi kunci dalam menghadapi ancaman ini.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan melaporkan setiap SMS mencurigakan yang berpotensi mengancam keamanan data pribadi. Kerja sama antara operator, pemerintah, dan masyarakat sangat penting untuk mengatasi kejahatan ini.
Komentar0